Laka Tambang Di kecamatan Parittiga Makan Korban 

Peristiwa65 views

Parittiga,Bangka Barat| Jejakkriminal.com – Nasib naas yang menimpa salah satu warga yang menjadi korban laka tambang hingga meninggal dunia, akibat tertimbun tanah longsor.

Bedasarkan keterangan dari narasumber, Saparudin yang merupakan tetangga korban sendiri berhasil di konfirmasi, mengatakan korban bernama Bayu (23) yang telah menikah dan mempunyai satu anak keseharianya berprofesi sebagai penambang pasir timah, merupakan warga Dusun Tambang Dua Lima, Desa Cupat, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, (29/12/2023)

Informasi yang berhasil di himpun kronologis kejadian terjadi pada Jum’at sekira pukul 11:00 saat korban sedang perbaiki peralatan tambang milik sendiri,.

Didalam lubang Camui dengan kedalaman sekitar 5 – 6 meter, saat korban berada di dalam lubang tiba – tiba tanah beserta lumpur longsor hingga (Bayu) alias korban tertimbun hingga meninggal dunia, jelas Saparudin merupakan tetangga korban.

Masyarakat Sekitar di bantu oleh pihak Kepolisian Polsek Jebus berupaya mengevakuasi jenazah korban laka tambang yang tertimbun tanah longsor, dengan meminta bantuan Excavator untuk memudahkan membuang tanah yang longsor.

Sehingga Jenazah korban berhasil di Evakuasi sekitar pukul 14:00, tandasnya.

Selanjutnya Jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit PT Timah, di Kecamatan Parittiga, menggunakan Mobil Patroli Polsek Jebus, Polres Bangka Barat, untuk di lakukan pemeriksaan medis.

Setelah melakukan pemeriksaan medis dan di nyatakan korban telah meninggal dunia, kemudian jenazah di bawa pulang bersama ambulansnya kerumah duka di Dusun tambang dua lima Desa Cupat, untuk proses pemakan, imbuhnya

Himbau untuk para penambang berhati – hati, pada saat menambang apalagi di lokasi yang rawan longsor, utamakan kesehatan dan keselamatan kerja, pungkasnya.

Sumber: LIPUTAN7.ID

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed