Merawang| Jejakkriminal.com – Di Kebung Cabai Warga Dusun Limbung, Desa Jada Bharin, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Pada Hari Rabu (13/07/2022).
Dan Warga Petani Pun Mengeluh terhadap harga Cabai Mereka Tidak Setabil dan juga Terhadap serangan Hama mereka pun mengeluh juga karena di musim kemarau ini Tanaman Mereka Susah, mendapatkan air di karenakan Sumber Air sangat sulit untuk di dapat kan di saat musim kemarau ini.
Menurut Dari Sumber Didik, Selaku Warga Dusun Limbung Beliau Mengatakan, ” Yang pertama itu berbuah,terus mati layu kalau musim kemarau kayak gini tu kekurangan Air gitu, yang bikin harga ya melonjak naik.
Itu tadi pertama perawatan ya lebih susah, bikin petani gagal panen, kalau harga jual ke tengkulak itu 130.000 Ribu perkilo.
Dan Juga Menurut Hari Sumber lndra Feriyanto, Selaku Ketua PPL Desa Jada Bharin Beliau Mengatakan, ”
Pertama pendampingan teta kita jalan kan, yang kedua tetap kita akan berikan informasi, saran bagi petani mengenai apa saja yang akan dilakukan, mengenai pengendalian pengendalian Hama penyakit yang ada, memang kalau kita lihat yang pertama, kendala yang ada di desa jada Bahrain, untuk penanaman cabe rawit ini yang pertama penyakit pelayu bakteri, kedua ada hama buah seperti serangga atau ulat, itu sudah ada dukungan dari dinas pertanian dengan bantuan Fungsida dan Insektisida.
(Sadiman).
