SIMPANGKATIS| Jejakkriminal.com – Turnamen Sepak Bola Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bangka Tengah (Bateng) Cup dalam rangka HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2025 yang digelar oleh PGRI Kabupaten Bangka Tengah resmi ditutup di Lapangan Sepak Bola Desa Terak, Kecamatan Simpangkatis, Sabtu (22/11/2025).
Turnamen PGRI Bangka Tengah Cup yang berlangsung dari 16 – 22 November 2025 ini diikuti 12 tim dan dimenangkan oleh PGRI Sungaiselan setelah mengalahkan PGRI Pangkalanbaru dengan skor 1-0 pada babak final. PGRI Pangkalanbaru berhasil menempati posisi kedua, sementara juara ketiga diraih oleh PGRI Simpangkatis dan PGRI Koba. Kategori Top Scorer diraih oleh Saputra dari Sungaiselan, Best Goalkeeper diraih oleh Hagi Abiyoga dari Sungaiselan, dan Best Player diraih oleh Haikal dari Pangkalanbaru.
Turnamen ini ditutup dengan pertandingan ekshibisi antara Tim Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah melawan PGRI Bangka Tengah, yang dimenangkan Pemkab Bateng dengan skor 3-1.
Usai pertandingan ekshibisi, Wakil Bupati Bangka Tengah Efrianda menyampaikan rasa senangnya karena timnya berhasil mengalahkan PGRI Bateng. Ia berharap turnamen seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin karena mampu mempererat silaturahmi antar guru dan tenaga pendidik.
“Alhamdulillah, sore ini kita telah melaksanakan final turnamen sepak bola PGRI Bangka Tengah Cup yang khusus digelar untuk guru dan tenaga pendidik di wilayah Bangka Tengah. Saya ucapkan selamat kepada para pemenang. Yang lebih penting adalah ukhuwah, bertemu, dan bersilaturahmi karena berada dalam satu wadah organisasi profesi. Silaturahmi yang dikemas melalui permainan seperti ini terasa lebih indah. Usahakan terus dilaksanakan,” ujarnya.
Efrianda menegaskan bahwa Pemkab Bateng akan selalu mendukung kegiatan seperti ini, karena selain menjadi ajang silaturahmi juga dapat memotivasi para guru.
“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan pertandingan ini. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Bateng Deni Andriyanto mengatakan kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi untuk menjalin kebersamaan, kekompakan, dan solidaritas antar guru dan tenaga pendidik se-Kabupaten Bangka Tengah.
“Kita buat dan kita rayakan bersama kebahagiaan guru-guru di momen HUT PGRI dan Hari Guru ini. Karena kalau guru bahagia, insyaallah pendidikan pun semakin meningkat dan bermutu,” ujarnya.
Deni menambahkan bahwa puncak HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional jatuh pada 25 November, dengan rangkaian kegiatan upacara dan lomba vokal duet.
“Alhamdulillah tahun ini rangkaian kegiatannya sangat banyak. Pertama, kita melaksanakan seminar pada 3 November yang juga merupakan kegiatan besar dengan narasumber Ketua Umum PB PGRI, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, dan Bupati Bangka Tengah. Dalam kegiatan tersebut kita juga melaksanakan MoU antara PGRI Bateng dan Polres Bateng tentang perlindungan hukum bagi guru. MoU ini merupakan yang pertama di Bangka Belitung,” jelasnya.
Deni juga menyampaikan bahwa pada 29 November mendatang Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman akan menerima penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha dari PB PGRI, yang akan diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Jakarta.* Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah













