Sungailiat | JejakKriminal.com – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bangka menggelar press release dalam rangka pemaparan pencapaian program kerja BNNK Bangka sepanjang tahun 2023.Acara digelar di Kantor BNNK Bangka Jl.Ahmad Yani Sungailiat,Kamis( 21/12/2023).
Dalam pemaparannya,Ibu Dita Febrianai selaku Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) mengungkapkan bahwa Program Fasilitas Pembinaan Keluarga merupakan Program Prioritas Nasional dalam pelaksanaan Ketahanan Keluarga Anti Narkoba.
“Program ini kami awali dengan rapat koordinasi dengan mengundang 10 orang perangkat dari 2 Kelurahan,yakni Kelurahan Parit Padang dan Kelurahan Kenanga.Selanjutnya kegiatan yang dilaksanakan yaitu intervensi pelaksanaan program ketahanan keluarga anti narkoba dengan mengundang 10 keluarga yang terdiri dari (Ayah/Ibu) dan anak,yang mana pelaksanaannya telah dilakukan pada tanggal 09 Mei,16 Mei,23 Mei dan berakhir pada 30 Mei 2023 dengan mengundang narasumber Psikolog dari IAIN SAS Babel.”Papar Dita.
Lebih lanjut Dita mengungkapkan bahwa capain program ini ditahun 2023 yaitu telah terbentuknya dua Kelurahan Bersinar yaitu Kelurahan Parit Padang dan Kelurahan Kenanga yang telah dicanangkan secara bersama pada tanggal 31 Oktober 2023 di Gedung Juang Sungailiat.Kegiatan yang berfokus pada penguatan ketahanan keluarga ini dilakukan dengan pengembangan pada wilayah Desa/Kelurahan sebagai bentuk implementasi adanya Desa/Kelurahan Bersinar dengan penguatan Ketahanan Keluarga Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa.
“Kegiatan ini merupakan modifikasi antara program Desa/Kelurahan Bersinar dan Ketahanan Keluarga Anti Narkoba.Untuk itu perlu sinergitas dan dukungan serta komitmen dari stakeholder (Instansi Pemerintah,swasta,Lembaga Pendidikan,Ormas) yang perannya strategis dan sangat penting dalam mewujudkan program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba.”Jelas Dita.
Dita juga mengungkapkan bahwa BNNK Bangka juga telah melaksanakan beberapa kegiatan pemberdayaan masyarakat seperti Rapat kerja,Rapat Koordinasi,Bimbingan teknis,Workshop,Pemeriksaan Tes Urin dan kegiatan Monitoring dan Evaluasi pada penggiat Anti Narkoba.Pada tahun 2023 juga BNNK Bangka telah melakukan Pemberdayaan Masyarakat dengan melakukan Tes Urin terhadap beberapa OPD dan sekolah yang ada di Kabupaten Bangka.Untuk saat ini semua kegiatan yang ada pada bidang P2M sudah terlaksana sesuai output yang ditargetkan dari BNN RI.
Sementara itu Seksi Rehabilitasi BNNK Bangka Ibu Weni mengungkapkan,bahwa Tahun 2023 Klinik Pratama BNNK Bangka telah melayani Rehabilitasi Berupa Asesmen dan Konseling kepada pecandu,penyalahgunaan,pengguna sebanyak 29 orang yang terdiri dari,26 orang rawat jalan,dan 3 orang dirujuk ke RSUD dr Samsi Jacobalis.
Ibu Weni juga mengungkapkan bahwa untuk layanan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPN) yang ada di BNNK Bangka sebelumnya memiliki target SKHPN sebanyak 50 orang dan telah terealisasi memenuhi target awal.Kemudian Seksi Rehabilitasi melakukan revisi penambahan anggaran kuota urine test sebanyak 130 orang.Maka total pelayanan SKHPN pada tahun 2023 bertambah menjadi 180 orang.Dimana keperluan pembuatan SKHPN ini untuk mendaftar sebagai TNI/Polri,melamar pekerjaan,melanjutkan pendidikan dan lain lain.
Dalam kesempatan yang sama Seksi Pemberantasan Alfi Riyadi mengatakan,Seksi Pemberantasan pada tahun 2023 fokus pada kegiatan Tim Asesmen Terpadu (TAT) sesuai amanat UU RI No.35 Tahun 2009,Perka BNN No.11 Tahun 2024,SEMA No.4 Tahun 2010 dan Juknis Kegiatan TAT Tahun 2023.
“Per Januari s/d Desember 2023,Seksi Pemberantasan telah melaksanakan kegiatan TAT terhadap 7 (tujuh ) orang tersangka,dengan jumlah Barang Bukti (BB) narkotika jenis shabu seberat 0,81 gram.Yang mana sesuai SEMA No.4 Tahun 2010,adalah shabu dibawah 1 (satu) gram dan ganja dibawah 5 (lima) gram dapat dilaksanakan kegiatan TAT terhadap tersangka.” Ujar Alfi
Alfi juga mengatakan bahwa Seksi Pemberantasan pada tahun 2023 telah melaksanakan Razia Urine bersama Sat Narkoba Polres Bangka sebanyak 5 kali yaitu di Kelurahan Parit Padang,Kelurahan Kenaga,Desa Pemali,Kecamatan Belinyu,Tempat Hiburan Malam dan Lapas Kelas IIB Sungailiat.Adapun dari razia tersebut terdapat 8 orang positif.
Diakhir acara Kepala BNNK Bangka,Ibu Peni Januarti mengucapkan terimakasih kepada semua pihak dan stakeholder dilingkungan pemerintah maupun swasta yang telah bersinergi dalam mengatasi masalah Narkotika sebagai akselerasi upaya P4GN ( Pencegahan,Pemberantasan,Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba),guna mewujudkan Kabupaten Bangka bersinar (Bersih Narkoba).
Untuk memudahkan masyarakat melaporkan masalah narkotika BNNK Bangka membuat layanan aduan masyarakat melalui bit.ly/pesanBNN .
(MA/Raja)*
